Nagan Raya – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nagan Raya, Aceh terus berupaya untuk mengendalikan inflasi, salah satunya dengan memanfaatkan lahan kosong Kawasan Industri Terpadu (KIT) menjadi kebun jagung pakan ternak.

Setidaknya, seluas 3 hektar lahan kosong di KIT Padang Turi yang berlokasi di Kecamatan Kuala Pesisir telah ditanami jagung, diperkirakan akan memasuki panen pada akhir bulan Ramadan 1445 Hijriah dengan hasil panen jagung diprediksi mencapai 21 ton.

Langkah tersebut diambil, untuk membantu masyarakat peternak dalam mendapatkan pakan ternak dengan harga yang lebih terjangkau serta dalam upaya pengendalian inflasi di daerah, kata Pj. Bupati Nagan Raya, Fitriany Farhas, Kamis (14/3/2024).

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian dan Peternakan (Distannak) Nagan Raya, drh. Safridhal mengatakan, mengingat harga jagung pakan yang saat ini cukup tinggi, hasil panen tersebut akan dipasarkan ke masyarakat peternak di Kabupaten Nagan Raya.

Prioritas Distannak adalah memenuhi kebutuhan pakan ternak bagi kelompok binaan dinas, ujarnya.

Bagi masyarakat peternak yang telah terdata dalam kelompok binaan Distannak Nagan Raya, dapat menghubungi kontak person 0822-4607-1787 untuk mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai pembelian jagung pakan ternak tersebut.

Kadistannak Nagan Raya menyebutka bahwa, Pemkab Nagan Raya akan melakukan upaya maksimal demi kemajuan masyarakat. Bahkan, ke depan juga direncanakan akan dilakukan penanaman jagung pakan ternak kembali, untuk meningkatkan ketersediaan pakan ternak di Nagan Raya.

Dia berharap, dengan langkah tersebut harga pakan ternak dapat stabil, serta membantu peternak dalam meningkatkan usahanya dan dapat berkontribusi dalam pengendalian inflasi di Nagan Raya, pungkas Safridhal.

Zulkifli