Pasaman, beritapemerhatikorupsi.id – Semangat gotong royong masyarakat Sinuangon, Nagari Cubadak Barat, Kecamatan Duo Koto Kabupaten Pasaman patut diapresiasi.

Pasalnya, dengan swadaya masyarakat setempat, mereka mampu membangun turbin pembangkit tenaga listrik untuk menerangi kampung mereka.

Menurut salah seorang tokoh masyarakat setempat, Dedi yang sekaligus sebagai Ketua Pembangunan, mengatakan bahwa biaya pembangunan turbin tersebut diperkirakan menelan anggaran lebih kurang Rp 1 Miliar.

“Kita saat ini telah mulai melakukan pekerjaan secara gotong royong. Kini kita telah mulai membendung aliran sungai aek batang kundur dan membuat saluran lebih kurang sepanjang 300 meter,” terangnya.

Ia menerangkan, bahwa pembangunan diperkirakan bakal rampung sekitar tiga bulan.

“Jika pembangunan ini selesai sesuai dengan perencanaannya, maka akan menerangi rumah masyarakat sekitar 70 KK,” ungkapnya.

Dedi juga menegaskan bahwa pembangunan turbin pembangkit listrik itu murni dari swadaya masyarakat setempat.

“Hingga saat ini belum ada bantuan dari pemerintah daerah setempat, provinsi maupun pusat bahkan anggota DPRD yang saat ini ada yang menjabat bagi daerah kami. Segala sesuatunya kami lakukan secara mandiri,” ujarnya.

Demi kesejahteraan mayarakat setempat, Dedi berharap bantuan semua pihak untuk melancarkan pembangunan turbin listrik ini.

“Semoga pembangunan ini dapat berjalan dengan lancar dan masyarakat dapat menikmati hasilnya,” harap Dedi.

Ludo Dailani