Keuangan Pemda Bangka Tengah Aman, Honorer Tetap Kerja dan Digaji Seperti Biasa

Bangka Tengah, beritapemerhatikorupsi.id – Berdasarkan data APBD tahun 2025 total anggaran yang disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah untuk penggajian PPPK yang baru direkrut senilai Rp 14,9 Miliar per tahun.

Sementara itu, total anggaran yang dibutuhkan untuk penggajian CPNS yang baru direkrut dan akan mulai bekerja di tahun 2025 senilai Rp 2,6 Miliar per tahun.

Menggapai biaya penggajian PPPK dengan kondisi keuangan pemerintah daerah yang sempat defisit dan terbatas, Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman menyatakan tidak ada pengurangan gaji sepeser pun.

Baca Juga : Polres Bangka Tengah Gelar Jalan Sehat dan Lomba Anak dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79

Berlandaskan penilaian tim OPD yang dipercaya Algafry Rahman untuk menghitung kesiapan anggaran, dinyatakan beban gaji PPPK dan honorer tahun 2025 tidak berpengaruh terhadap keseimbangan keuangan pemerintah.

“Tidak ada pengurangan satu sen pun terhadap pendapatan teman-teman PPPK Tidak ada pengurangan, masih seperti semula dan saya sudah pastikan tidak ada honorer yang dirumahkan,” katanya, Kamis (9/1/2025).

Artinya, honorer yang dinyatakan tidak lulus pada seleksi PPPK tahun 2024 tetap masih bisa bekerja di Pemerintahan Kabupaten Bangka Tengah, meskipun tidak masuk kedalam database.

“Tenang-tanang saja, tidak perlu risau gelisah, menemui saya waktu maghrib di rumah membawa bapak emaknya. Yah, hari ini saya pastikan mereka tetap bekerja, meskipun dan masuk database,” katanya.

Baca Juga : Kapolres Bangka Tengah Hadiri Panen Raya Jagung Serentak, Dukung Ketahanan Pangan Daerah

Sama seperti PPPK, honorer yang tidak lulus seleksi juga tidak ada pengurangan pendapatan dari nilai yang sebelumnya diterima selama bekerja di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah.

Tapi, Algafry Rahman menyampaikan sedikit penegasan agar jangan menemuinya membawa orang tua dengan tujuan ingin melimpahkan kesempatan kerja ke orang lain.

“Jangan datang ke saya membawa orang tua, mau diganti sama adiknya, mau diganti sama anak pamannya. Tidak bisa, pasti tidak bisa walaupun yang membawa adalah tim sukses saya,” tegasnya.

Sebab, sesuai dengan aturan dan ketentuan yang berlaku posisi perkerjaan yang sudah ada tidak bisa diganti dengan orang lain meskipun sudah mundur.

“Jadi kalau dia mundur, ya sudah, tidak bisa lagi diganti, tetap itu akan diisi dengan yang lain (sesuai prosedur),”jelasnya.

Jamalludin