Jakarta, Sebuah boks berusia 1.500 tahun berhasil ditemukan oleh para arkeolog. Siapa sangka, boks tersebut ternyata berkaitan dengan perjalanan Nabi Musa keluar dari Mesir.
Penemuan tersebut tersembunyi di dalam kuil marmer di sebuah gereja kuno yang digali di Austria. Pada penemuan relik agama yang terbuat dari marmer itu menunjukkan cerita Nabi Musa menerima 10 Perintah Allah di Gunung Sinai sebagaimana tertulis dalam kitab Perjanjian Lama.
Bersamaan dengan itu, arkeolog juga menemukan gambar-gambar orang kudus dan kenaikan Kristus. Boks tersebut menjadi penemuan penting bagi arkeolog. Sebab, objek-objek sakral di masa awal agama Kristen sangat langka. Keyakinan tersebut dikatakan sudah berusia sekitar 2.000 tahun.
Sejauh ini, peneliti baru menemukan 40 objek awal agama Kristen di seluruh dunia. Penemuan terakhirnya didapatkan dari penggalian sekitar 100 tahun lalu, dikutip dari DailyMail, beberapa waktu lalu.
“Kami tahu penemuan seperti ini hanya terjadi sekali dalam kehidupan arkeologi sebagai ilmuwan,” kata pimpinan arkeologi, Geral Grabherr.
Kaisar Romawi Konstantinus Agung menjadi penganut Kristen dan mengeluarkan Dekrit Milan pada tahun 313 M yang melegalkan agama tersebut dan mempromosikan toleransi terhadap keyakinan tersebut.
Lalu, pada tahun 380 M, kaisar Theodosius mengeluarkan Dekrit Tesalonika yang menjadikan agama Kristen sebagai agama resmi kekaisaran Romawi.
Penemuan ini berasal dari tim peneliti University of Innsbruck. Mereka sedang menggali gereja Kristen kuno yang berdiri di Burgbichl, Austria selatan.
Area itu awalnya dimiliki Kekaisaran Romawi dan gereja tersebut sepertinya merupakan tempat perlindungan kaum pagam sebelum terbitnya hukum kaisar lebih dari 1.600 tahun lalu.
Tim menemukan batu yang tersegel di cekungan. Sepertinya merupakan lubang tempat altar pernah berdiri. Ketika memindahkannya, peneliti mengeluarkan kotak marmer putih.
Kondisi relik tersebut pecah berkeping-keping. Namun, diketahui bentuk mulanya adalah lingkaran dengan logal sebagai perekat dan kayu untuk kaitan.
Benda itu adalah bagian paling suci dari gereja kuno yang seharusnya diambil sebelum ditinggalkan. Hal tersebut membuat peneliti bingung apa penyebab benda tersebut tetap berada di antara reruntuhan.
Karakter-karakter yang ditampilkan di sekeliling kotak tersebut adalah pria berjanggut dan mengenakan jubah panjang. Banyak adegan-adegan yang sesuai dengan Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru.
Arkeolog memiliki hipotesis bahwa Nabi Musa dan Kristus ditampilkan pada kotak tersebut. Namun, penafsiran sepenuhnya tidak diketahui.
Untuk Nabi Musa, tim peneliti berspekulasi penggambarannya kemungkinan memperlihatkan saat Musa menerima firman Tuhan atau memukul tongkatnya untuk membelah laut Merah.
Menurut tim peneliti, meski kotak berharga itu ditemukan di Austria selatan, kecil kemungkinan objek tersebut dibuat di sana. Sebab, bahan-bahan penyusunnya tak tersedia luas di wilayah tersebut.
Gereja kuno yang digali memiliki panjang 18 meter dan dilapisi marmer pada pintu masuknya. Di area selatan dan barat terdapat pemakaman. Ada sisa-sisa manusia yang pernah tinggal di wilayah tersebut dan diprediksi merupakan kalangan atas.




KABAR DESA

Pembuatan Sumur Bor di Desa Kota Agung Diduga Mark Up Dana Desa 2024

Minimnya Pengawasan dari Penyedia Proyek Diduga Pekerja Abaikan K3


Pembangunan Penambahan Ruang Baru RSTG Diduga Kuat Sengaja Abaikan K3






Pemerintah Desa Jumat Serahkan Bantuan BLT DD Kepada 23 KPM

Diduga Kantor Desa Saat Jam Kerja Tidak Ada Pelayanan atau Tutup



Maju Pilgub, Bupati Bengkulu Utara Masih Banyak Pr yang di Tinggalkan












TP PKK Supervisi Pelaksanaan Kegiatan 10 Program Pokok Didesa Talang Rami



Kantor Desa Tak Bertuan Kemana Dana Desanya?, Diduga Pemdes Makan Gaji Buta






Pemerintah Desa Simpang Ketenong Giat Pelaksanaan Titik Nol Jalan JUT

Pemerintah Desa Perbo Serahkan Bantuan BLT DD Tiga Bulan Kepada 40 KPM 2024







Oknum Kepala Desa Penum Diduga Intimidasi Wartawan saat Dikonfirmasi


Pemerintah Desa Pagar Banyu Salurkan 12 KPM BLT-DD Triwulan 1 Tahun 2024



Pemdes Lebong Tandai Bagikan BLT DD Tahun 2024





Pemerintah Desa Sido Luhur Bagikan Bantuan BLT DD Tahap 3 Tahun 2024

Material Proyek Rehabilitasi Kolam Benih DKP dan K3 Jadi Sorotan

Pemdes Air Merah Mengadakan Pelatihan Ketahanan Pangan Tahun 2024


Kepala Desa Wonoharjo Hariyanto Meresmikan Gedung Baru Posyandu.





Pemdes Suka Makmur Mengadakan Pelatihan Penanggulangan Penyakit Menular.




Pemerintah Desa Teluk Ajang Salurkan BLT DD Bulan Juni Juli Tahun 2024


Pemerintah Desa Jogja Baru Gelar Pelatihan Peningkatan SISKEUDES,

Pemdes Retes Air Padang Laksanakan Penyuluhan Hukum untuk Masyarakat








Wali Murid MAN 2 Bengkulu, Menjerit Mahalnya Biaya PPDB 2024-2025


Pemerintah Desa Kembang Manis Salurkan BLT Dana Desa Kepada 6 KPM

Pemdes Gunung Besar Arma Jaya Melaksanakan Pembinaan Program PKK
Kesehatan

6 Cara untuk Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Tubuh

Manfaat Air Cucian Beras Digunakan pada Wajah dan Rambut

Viral Labu Siam Bakar Bisa Obati Penyakit Asam Urat, Ini Kata Dokter

5 Buah yang Bisa Meningkatkan Daya Ingat, Cegah Pikun di Usia Muda

10 Buah ini Ampuh Bakar Lemak Perut, Perut Jadi Rata

Disinyalir Karena Berhenti Kerja, Andri WK Laporkan Pj. Sekda Tuba ke Bawaslu Lampung

Sejumlah Perwira di Polda Sumsel Dirotasi, IPTU Joharmen, SH., MSi Jabat Kapolsek Sanga Desa

AHY Bakal Tindak Tegas Semua Mafia Tanah, Termasuk Pejabat Pemerintah

Wakapolri: Komjen Pol Agus Andrianto SH.MH Angkat Bicara Wartawan Tak Bisa Dijerat dengan Rana Pidana dan UU ITE

Oknum Pensiunan Bidan Yuli di Seri Dalam Tanjung Raja Diduga Malpraktik Sebabkan Pasien Meninggal Dunia

Perekrutan Karyawan PT. MGSu Diduga Syarat KKN

Jaksa Agung Mutasi Kapuspenkum hingga Direktur Penyidikan Jampidsus

Polres Bangka Tengah Gelar Jalan Sehat dan Lomba Anak dalam Rangka HUT Bhayangkara ke-79
