Banda Aceh, Beritapemerhatikorupsi.id – Masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan pola makan yang bergizi selama pasca lebaran Idul Fitri 1445 H.
Dokter Klinik Pratama Universitas Muhamadiyah Aceh Riza Septiani mengatakan pada umumnya makanan dan minuman yang disuguhkan saat lebaran rata-rata adalah makanan minuman yang manis, asin dan berlemak. Makanan Lebaran yang kaya rasa memang menggoda, tetapi harus tetap waspada agar tidak berlebihan.
Contohnya saat silaturahmi, masyarakat biasanya mulai makan dengan kue kering yang rasanya asin gurih atau manis, minumnya sirup, kalaupun ada buahnya seperti es buah, ada campuran sirupnya atau air gula, lalu lanjut ke makanan berat misalnya lontong dengan kuah sayur tapi ada santannya, ditambah lauknya rendang atau opor ayam,” Riza yang juga Dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat Unmuha Aceh kepada media ini, Rabu (17/4/2024).
Kebiasaan konsumsi makanan tersebut selama Lebaran dapat mengurangi manfaat kesehatan yang diperoleh selama bulan puasa.
Dia mengatakan berdasarkan berbagai penelitian, puasa Ramadhan memiliki manfaat signifikan bagi kesehatan, termasuk peningkatan metabolisme dan kontrol gula darah, serta dampak positif bagi kesehatan psikologis.
Sayang sekali kan jika setelah satu bulan kita berpuasa dengan dampak kesehatan yang kita alami, tiba-tiba mengalami kemunduran karena kita makan dan minum kebablasan saat lebaran,” kata Riza.
Untuk menikmati makanan khas lebaran namun tetap menjaga kesehatan, Riza berbagi beberapa tips :
- Konsumsi Air Putih: Pastikan untuk minum cukup air putih, minimal 8 gelas sehari, dan batasi konsumsi minuman manis hanya di satu tempat saat bersilaturahmi.
- Batas Konsumsi Kue Kering (Kuker): Tentukan batas konsumsi kuker setiap hari untuk mengontrol asupan kalori, terutama karena kuker memiliki kalori tinggi.
Banyak kuker yang enak dan menarik hati kan, dan juga kuker ini ukurannya kecil tapi kalorinya tinggi karena bahannya kebanyakan tepung dan gula, jelasnya.
Lanjut Riza, dengan mengonsumsi konsumsi kalori yang berlebihan, terutama bila dikombinasikan dengan kurangnya aktivitas fisik, dapat menyebabkan meningkatnya berat badan dan obesitas, yang pada gilirannya meningkatkan risiko terkena penyakit kronis seperti diabetes dan penyakit jantung.
- Porsi Makanan Berat: Ambil porsi secukupnya saat makan berat dan minum satu gelas air putih sebelum dan sesudah makan untuk mengurangi keinginan makan berlebihan.
“Cara ini cukup efektif untuk mengurangi “lapar mata” sehingga tidak kalap juga saat makan,” jelasnya.
- Asupan Serat: Pastikan mendapatkan asupan serat yang cukup dari sayuran segar, buah potong, atau jus tanpa tambahan gula.
- Aktivitas Fisik: Tetap berolahraga atau beraktivitas fisik, seperti berjalan kaki saat bersilaturahmi atau memarkir kendaraan agak jauh dari tujuan.
Riza menekankan pentingnya menerapkan konsumsi makanan gizi seimbang baik selama Ramadhan, Lebaran atau pasca Lebaran, dengan porsi yang seimbang antara makanan pokok, protein, sayur, buah, serta asupan gula, garam, lemak, dan air putih yang cukup.
Zulkifli
KABAR DESA
Pembuatan Sumur Bor di Desa Kota Agung Diduga Mark Up Dana Desa 2024
Diduga Sekber BU Tidak Transaparan Pengelolaan Anggaran Dana Publikasi Desa
Tiga Paket Program Pembangunan Rabat Beton Paud, Diduga Mark-up DD TA 2024
Beredar Video Viral Diduga Debt Collector Tarik Paksa Motor di Jalan Raya
Pekerja Mengeluhkan Upah Gaji, Diduga Mark-up Pembangunan Jalan Rabat Beton
Minimnya Pengawasan dari Penyedia Proyek Diduga Pekerja Abaikan K3
Pembangunan Penambahan Ruang Baru RSTG Diduga Kuat Sengaja Abaikan K3
Pemerintah Desa Jumat Serahkan Bantuan BLT DD Kepada 23 KPM
Diduga Kantor Desa Saat Jam Kerja Tidak Ada Pelayanan atau Tutup
Maju Pilgub, Bupati Bengkulu Utara Masih Banyak Pr yang di Tinggalkan
Pemerintah Desa Simpang Ketenong Giat Pelaksanaan Titik Nol Jalan JUT
Oknum Kepala Desa Penum Diduga Intimidasi Wartawan saat Dikonfirmasi
Pemerintah Desa Pagar Banyu Salurkan 12 KPM BLT-DD Triwulan 1 Tahun 2024
Pemdes Lebong Tandai Bagikan BLT DD Tahun 2024
Pemerintah Desa Sido Luhur Bagikan Bantuan BLT DD Tahap 3 Tahun 2024
Material Proyek Rehabilitasi Kolam Benih DKP dan K3 Jadi Sorotan
Pemdes Air Merah Mengadakan Pelatihan Ketahanan Pangan Tahun 2024
Kepala Desa Wonoharjo Hariyanto Meresmikan Gedung Baru Posyandu.
Pemdes Suka Makmur Mengadakan Pelatihan Penanggulangan Penyakit Menular.
Pemerintah Desa Teluk Ajang Salurkan BLT DD Bulan Juni Juli Tahun 2024
Pemerintah Desa Jogja Baru Gelar Pelatihan Peningkatan SISKEUDES,
Pemdes Retes Air Padang Laksanakan Penyuluhan Hukum untuk Masyarakat
Wali Murid MAN 2 Bengkulu, Menjerit Mahalnya Biaya PPDB 2024-2025
Pemerintah Desa Kembang Manis Salurkan BLT Dana Desa Kepada 6 KPM
Pemdes Gunung Besar Arma Jaya Melaksanakan Pembinaan Program PKK
Kesehatan
6 Cara untuk Menjaga Kesehatan dan Kebugaran Tubuh
Manfaat Air Cucian Beras Digunakan pada Wajah dan Rambut
Viral Labu Siam Bakar Bisa Obati Penyakit Asam Urat, Ini Kata Dokter
5 Buah yang Bisa Meningkatkan Daya Ingat, Cegah Pikun di Usia Muda
10 Buah ini Ampuh Bakar Lemak Perut, Perut Jadi Rata
Disinyalir Karena Berhenti Kerja, Andri WK Laporkan Pj. Sekda Tuba ke Bawaslu Lampung
Sejumlah Perwira di Polda Sumsel Dirotasi, IPTU Joharmen, SH., MSi Jabat Kapolsek Sanga Desa
AHY Bakal Tindak Tegas Semua Mafia Tanah, Termasuk Pejabat Pemerintah
Wakapolri: Komjen Pol Agus Andrianto SH.MH Angkat Bicara Wartawan Tak Bisa Dijerat dengan Rana Pidana dan UU ITE
Masyarakat Menanti Janji Kapolres Bangka Barat akan menindaklanjuti Aktivitas Tambang Ilegal
Kepala KPH Sungai Sambulan Mardiansyah Telah Diperiksa Intensif Penyidik Kejati Babel Bersama Herman Fu
Penertiban Gabungan di IUP PT Timah, Penambang Ilegal Bongkar Ponton Secara Kooperatif
Ketua DPD Partai Golkar Sumbar Resmi Membuka Musyawarah Daerah
